Agoeshendriyanto.com - BNPB_Indonesia- Salam Tangguh- Membeli banyak barang yang didasarkan karena ketakutan pada
suatu peristiwa atau yang biasa disebut sebagai panic buying terjadi di
beberapa negara di dunia akibat mewabahnya Covid-19.
Wasekjen Ikatan
Ahli Kebencanaan Indonesia (IABI) Dicky Pelupessy, M.DS., Ph.D
menjelaskan bahwa membeli dengan jumlah banyak hanya akan menurunkan
kecemasan/ketakutan dalam jangka pendek atau hanya dalam sementara,
bukan dalam jangka panjang.
Dicky menambahkan," bahwa masyarakat
dapat membeli kebutuhan secara rasional dan paling dibutuhkan saja
dengan jumlah yang cukup, sehingga barang-barang kebutuhan dasar mampu
didapatkan secara merata (untuk orang atau keluarga lainnya). "
Dicky juga
mengimbau kepada pemerintah dan pelaku usaha untuk bersinergi dalam
memastikan barang-barang yang dibutuhkan masyarakat dapat tersedia
dengan jumlah yang mampu didistribusikan secara merata dan harga yang
wajar.
Kerja sama pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dapat menekan
fenomena panic buying sehingga tidak terjadi di Indonesia.
Tidak ada komentar